LIMAPAGI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). Sandiaga Uno menggantikan Wishnutama Subandio.
Sandiaga menyakini, sektor parekraf akan jadi lokomotif Indonesia untuk bangkit pasca-pandemi Covid-19. Menurutnya, ada banyak lapangan pekerjaan di dunia pariwisata yang bisa menghadirkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“(Ada) jutaan lapangan pekerjaan di sektor pariwisata, maupun ekonomi kreatif berjumlah belasan mungkin puluhan juta, yang harus kita selamatkan,” ujar Sandiaga Uno, seperti dikutip Limapagi dari situs resmi Sekretariat Kabinet RI.
Ada tiga jurus yang sudah dipersiapkan Menparekraf baru pilihan Presiden Jokowi itu. Nantinya, Sandiaga Uno akan menerapkan tiga strategi itu dalam mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) ke depannya.
Jurus pertama adalah inovasi. Jurus ini akan menggunakan teknologi, seperti big data atau pendekatan kekinian.
Jurus ini untuk memetakan, baik segi potensi maupun penguatan parekraf di Indonesia. Selain itu, juga memastikan para pelaku parekraf bisa bertahan.
“Bukan hanya survive but also thrive. Survive and thrive, bertahan dan menangkap peluang menjadi pemenang,” tutur Sandi.
Strategi kedua adalah adaptasi. Menurutnya, Indonesia saat ini menghadapi pandemi, sehingga perlu mendahulukan kesehatan dan keselamatan di setiap destinasi pariwisata dan di setiap lini ekonomi kreatif.
“CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment) salah satunya,” terangnya.
Jurus terakhir adalah kolaborasi. Kemenparekraf akan berkolaborasi dengan semua pihak terkait, termasuk kementerian/lembaga dan pemerintah daerah. Beberapa pihak lainnya seperti Kamar Dagang dan Industri (KADIN) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) juga bakal dilibatkan.
“Teman-teman PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia) dan seluruh asosiasi yang tergabung dalam sektor yang teramat sangat penting ini,” ujarnya.***
Discussion about this post