LIMAPAGI – Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengumumkan pembatalan Piala Dunia U-20 pada 2021 di Indonesia. Namun, Indonesia tetap akan menjadi tuan rumah pada event yang sama pada 2023 mendatang.
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menghormati keputusan FIFA. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, keselamatan dan keamanan semua pihak adalah prioritas utama.
Pembatalan ini memberikan waktu yang lebih banyak kepada Timnas Indonesia U-19 untuk mempersiapkan diri. Ketum PSSI pun berharap, waktu yang lebih panjang ini dimanfaatkan betul oleh Skuad Garuda.
“Timnas yang akan kita persiapkan nantinya, dapat memanfaatkan waktu tambahan dan melanjutkan program untuk persiapan Piala Dunia U-20 FIFA pada 2023. Saya berharap semoga persiapannya bisa lebih menyeluruh, matang, dan nanti bisa menjadi juara,” tutur Iriawan, seperti dikutip Limapagi dari situs resmi PSSI.
Ini artinya, Timnas Indonesia U-19 akan meneruskan program latihan mereka. Namun, dapat dipastikan, bakal ada perubahan besar.
Pelatih Shin Tae-yong tentunya harus memilih pemain yang usianya tetap di bawah 20 tahun pada 2023 mendatang. Tercatat, ada beberapa pemain yang usianya bakal melebihi 20 tahun pada 2023 nanti.
Belakangan, muncul rumor tim yang akan turun pada ajang Piala DUnia U-20 2023 adalah Timnas U-16 yang saat ini ditangani Bima Sakti. Namun, belum ada pengumuman resmi dari federasi terkait hal ini.
Roadmap menuju Piala Dunia U-20 pun jelas berubah. Jadi tugas berat buat Shin Tae-yong untuk membuat roadmap baru setelah pembatalan Piala Dunia U-20 2021.***
Discussion about this post