LIMAPAGI – Dai kondang, Abdullah Gymnastiar atau akrab yang disapa Aa Gym mengaku positif Covid-19. Dia pun menceritakan bagaimana kronologi sebelum dinyatakan positif.
Aa Gym menceritakan kegiatannya sebelum melakukan swab test dan dinyatakan terpapar virus mematikan tersebut.
“Alhamdulillah sesudah di swab ternyata hasilnya positif, berarti harus karantina,” ujar Aa Gym lewat unggahan video di akun Instagramnya.
Jika dirunut, lanjut Aa Gym, dirinya melakukan perjalanan Jakarta-Bandung pada Rabu, 23 Desember 2020. Saat itu dia masih merasa sehat.
Pada Kamis pagi, dia pun masih merasa baik-baik saja. Kala itu dia menyempatkan diri berziarah ke makam, berenang dan berkemah.
“Malam Kamis juga masih camping. Hari Jumat pagi mau bersepeda, tapi tak mau terlalu cape, lalu Jumatan di Masjid Salman ITB, di tamannya yang paling aman karena tak banyak orang,” ungkapnya.
Pada Sabtu, 26 Desember 2020, dia hendak kembali ke Jakarta dari Bandung. Namun, saat itu dia merasa kurang sehat dan lelah.
Kala itu, Aa Gym memutuskan untuk melakukan rapid tes antibodi. Hasilnya nonreaktif. Dia diduga kelelahan sehingga dianjutkan istirahat.
“Akhirnya inisiatif isolasi mandiri,” ujar Pengasuh Pondon Pesantren Daarut Tauhid itu.
Saat melakukan isolasi mandiri, dia mulai kehilangan nafsu makan. Aa Gym kemudian memutuskan untuk swab test di RS Dustira Bandung.
“Hari senin diswab ditemani anak. Santi yang suka mendampingi juga di-swab, dan hasilnya anak negatif dan Aa positif Covid-19,” jelasnya.
Dalam video itu, Aa Gym juga memperlihatkan hasil pemeriksaan kadar oksigen yang memperlihatkan angka normal, yakni 98. Begitu juga dengan suhu badannya yang normal, yaitu 36,3 derajat celcius.
“Kondisi Aa hanya batuk, tak ada sesak, tak ada pusing, hanya pagi ini agak sedikit pusing karena tidunya sedikit,” tuturnya.***
Discussion about this post