LIMAPAGI – Mantan atket voli nasional, Aprilia Manganan, kembali jadi perbincangan. Ini karena statusnya berubah dari perempuan menjadi laki-laki.
Manganan memang sering bermasalah dengan identitas. Saat memperkuat Timnas Indonesia dalam SEA Games 2015 misalnya, ofisial Filiphina sampai protes keras.
Namun, anggota TNI berpangkat Sersan Dua ini dinyatakan sah sebagai wanita. Protes Filipina setelah dicek oleh pihak penyelenggara SEA Games 2015 tidak bermasalah.
Aprilia sudah bermain voli sejak SMP. Nama lengkapnya adalah Aprilia Santini Manganang, yang lahir pada 17 April 1992 di Tahuna, Sulawesi Utara.
Sejak kecil Aprilia sudah terbiasa hidup mandiri. Pemain yang berkali-kali dapat anugerah Pro Liga ini terpaksa kerja keras untuk membantu perekonomian keluarga.
Sang ibu merupakan asisten rumah tangga dan ayahnya adalah pegawai Koperasi unit Desa. Sejak kecil Manganan sering membantu sang ayah di kebun hingga memanjat pohon kelapa.
Saat berada di bangku SMA, kegemaran Manganang pada voli berubah menjadi basket. Namun, Manganan kembali menekuni ke dunia voli setelah meilhat sang kakak, Amasya Manganan.
Mangananan memulai karier profesional sebagai atlet bola voli sejak 2011. Saat itu Alco Bandung yang ia pilih sebagai klub pertama dalam perjalanan karier profesional.
Selanjutnya atlet voli yang memiliki tingga 170 sentimeter itu memperkuat BNI 46, Manokwari Valeria, hingga Jakarta Eletrik PLN. Manganang meraih banyak prestasi bersama klub tersebut.
Pada September 2020, Aprilia Manganang membuat keputusan yang mengejutkan bagi penggemar voli nasional. Manganang mengumumkan pensiun dari dunia voli.
Biodata
Nama: Aprilia Santini Manganang
Kelahiran: Tahuna, 27 April 1992
Tinggi/Berat: 170 cm/70 kg
Profesi : Atlet & anggota Kowad (Korps Wanita Angkatan Darat)
Hobi: Travelling
Prestasi
2015: Juara Pertamina Proliga 2015 (Jakarta Electric PLN)
2016: Juara Pertamina Proliga 2016 (Jakarta Electric PLN)
2014-2015: Indonesian Women’s Proliga “Best Scorer”
2014-2015: Indonesian Women’s Proliga “Best Opposite Hitter”
2015-2016: Indonesian Women’s Proliga “Best Opposite Hitter”
2016: VTV International Women’s Volleyball Cup “Most Valuable Player”
2016-2017: Indonesian Women’s Proliga “Best Scorer”
2016-2017: Indonesian Women’s Proliga “Most Valuable Player”
2017: VTV International Women’s Volleyball Cup “Best Outside Hitter”
2018-2019: Indonesian Women’s Proliga “Most Valuable Player”
2019: Women’s Volleyball Thai-Denmark Super League “Most Valuable Player”***
Discussion about this post